Kriminalitas  dan Kecelakaan di Bantul Meningkat

Selama awal tahun 2025, Kabupaten Bantul mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah kecelakaan dan tindak Kriminalitas . Berdasarkan data yang dirilis oleh Polres Bantul, tren kenaikan ini mulai tampak sejak Januari hingga Maret 2025. Peningkatan angka ini memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat serta mendorong aparat kepolisian untuk memperketat langkah-langkah pengamanan dan pengawasan di berbagai wilayah.

Kecelakaan Lalu Lintas Didominasi Kendaraan Roda Dua

Dari sisi kecelakaan lalu lintas, kasus yang paling banyak terjadi melibatkan pengendara sepeda motor. Banyak dari kecelakaan tersebut disebabkan oleh faktor kelalaian, kecepatan tinggi, serta kurangnya kesadaran terhadap keselamatan berlalu lintas. Jalanan yang sempit dan padat, terutama di jalur-jalur utama seperti Jalan Parangtritis dan Jalan Imogiri Timur, turut memperparah situasi. Dalam beberapa kasus, kecelakaan bahkan menyebabkan korban jiwa.

Kriminalitas Meningkat: Pencurian dan Kekerasan Domestik Mendominasi

Selain kecelakaan, angka kriminalitas juga menunjukkan peningkatan. Tindak kejahatan yang mendominasi meliputi pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan pemberatan (curat), serta kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Wilayah-wilayah padat penduduk dan pinggiran kota menjadi lokasi yang paling rawan. Polres Bantul mencatat adanya tren peningkatan laporan masyarakat terkait aksi pencurian pada malam hari.

Tanggapan Kepolisian dan Langkah Pencegahan

Kapolres Bantul menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah preventif, termasuk patroli rutin di titik-titik rawan kejahatan dan kampanye keselamatan lalu lintas. Selain itu, masyarakat juga diajak untuk lebih aktif melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan. Edukasi mengenai keselamatan berkendara dan pentingnya keamanan lingkungan pun akan terus digalakkan melalui kerja sama dengan pemerintah desa dan tokoh masyarakat.

Harapan Masyarakat

Warga Bantul berharap peningkatan ini tidak menjadi tren berkelanjutan. Mereka meminta kepolisian dan pemda mengambil tindakan tegas dan cepat agar situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dapat terjaga dengan baik di sisa tahun 2025.