Satresnarkoba Polres Banjar Amankan 7 Paket Sabu

Operasi Pemberantasan Narkotika di Martapura Timur

Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Banjar berhasil mengamankan tujuh paket sabu dalam operasi penangkapan dan pemberantasan narkotika yang digelar di Desa Mekar, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar. Dalam misi Operasi ini menargetkan peredaran narkoba di wilayah tersebut.

Dalam penggerebekan, polisi menangkap seorang pria berinisial S.A. (38 tahun), yang diduga sebagai pengedar narkoba. Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam memutus rantai peredaran narkotika yang meresahkan masyarakat.

Barang Bukti yang Diamankan

Saat dilakukan penggeledahan di rumah tersangka, petugas menemukan lima paket sabu dengan berat bersih 6,08 gram yang disimpan dalam sebuah dompet kecil berwarna hitam. Selain sabu, polisi juga menyita beberapa barang bukti lainnya, antara lain:

  • Satu bundel plastik klip yang diduga digunakan untuk mengemas sabu.
  • Satu timbangan digital, yang kemungkinan digunakan untuk menimbang sabu sebelum dijual.
  • Dua unit telepon genggam merk VIVO, yang diyakini sebagai alat komunikasi dalam transaksi narkoba.
  • Uang tunai sebesar Rp500.000, yang diduga hasil dari penjualan sabu.

Pengembangan Kasus: Kaitan dengan R.S.

Penangkapan S.A. tidak terjadi secara tiba-tiba, melainkan hasil pengembangan dari kasus sebelumnya. Beberapa hari sebelum operasi ini, polisi lebih dulu menangkap seorang pria berinisial R.S., yang kedapatan memiliki satu paket sabu. Dalam pemeriksaan, R.S. mengaku bahwa narkotika tersebut diperolehnya dari S.A.

Berdasarkan informasi dari R.S., polisi kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menggerebek rumah S.A., yang akhirnya berujung pada penangkapan serta penyitaan lebih banyak barang bukti narkotika.

Proses Hukum dan Langkah Selanjutnya

Kini, kedua tersangka beserta seluruh barang bukti telah diamankan di kantor Satresnarkoba Polres Banjar untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Polisi masih terus melakukan penyelidikan guna mengungkap jaringan peredaran narkoba yang mungkin lebih luas.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam memberantas narkotika dengan memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar. Kasus ini menjadi pengingat bahwa peredaran narkoba masih menjadi ancaman serius, terutama di wilayah Kabupaten Banjar.

Sebagai bagian dari upaya pencegahan, Polres Banjar akan terus meningkatkan patroli dan operasi pemberantasan narkoba guna menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bebas dari penyalahgunaan narkotika.